PEMUDA JAGUR KEMBALI MEMBUKTIKAN DIRINYA SAMPAI PECAH BISUL

 Sepertinya Tahun 2014 ini merupakan pembuktian diri para Pemuda Jagur yang tergabung dalam Gerakan Remaja Jagur Bersatu (GRJB) untuk mengeksplor dirinya, hal ini dibuktikan dengan berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan. Selama 6 (enam) Bulan belakangan ini berbagai kegiatan telah dilakukan dan berhasil serta berjalan dengan baik. Berawal dari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan bulan Maret yang dipimpin oleh Sdr. Haikal bersama teman-temannya lalu bulan Mei yang diawali dengan Perbaikan Saluran secara Swadaya yang dilakukan oleh Warga RT. 001/010 bersama para Pemudanya kemudian pelaksanaan peringatan Isra Mi'raj yang dipimpin oleh Sdr. Dilla dan kawan-kawan sampai berbagai kegiatan Halal Bi Halal sekaligus Peringatan HUT RI ke-69 yang dipimpin Sdr. Ramli dan kawan-kawan.



Perbaikan saluran secara swadaya ini merupakan realisasi dari permohonan warga RT. 001/010 karena disaluran ini semakin lama semakin mengecil dan hampir rubuh dikhawatirkan akan menyebabkan banjir saat hujan datang. Ketua RT. 001/010, sdr Romy mengatakan bahwa sebenarnya perbaikan saluran ini sudah beberapa kali diajukan dalam Rembug RW dan Musrenbang Kelurahan namun tidak berhasil juga maka atas permohonan warga dilakukan perbaikan saluran ini secara swadaya yaitu menggunakan uang kas RT. 001/010, warga yang membantu juga sangat banyak sehingga terasa ringan, inilah cerminan gotong royong.

Selain memang karena permohonan warga, dibulan awal mei tersebut curah hujan cukup tinggi ditambah lagi ada rumah warga yang antara rumah dengan saluran

PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW DI KALIMALANG BERSAMA GRJB

Warga jagur yang berada diwilayah RT 001, 002 dan 003 merindukan peringatan maulid nabi Muhammad SAW yg dibuat oleh warga sendiri tanpa ada kepentingan apa pun. Melihat dan menampung aspirasi ini ditambah dg situasi saat ini dimana para partai politik sedang gencar mencari dukungan demi partai maupun calegnya merupakan tantangan tersendiri.

Para pengurus RT 001, 002 dan 003 juga menyadari hal ini ditambah dengan kondisi para remaja yang memang sekarang lebih banyak yg kurang suka dengan ibadah dikarenakan perkembangan IPTEK dan pergaulan yg juga dapat membawa efek negatif terhadap para remaja menjadikan tantangan yg cukup berarti dalam merealisasikan aspirasi warga tersebut.

Dengan melihat situasi yg ada dan berbagai tantangan yang telqh disebutkan diatas maka para pengurus RT yg tergabung dalam Forum Komunikasi Pengurus RT 001,002 dan 003 sepakat untuk mewujudkan aspirasi tersebut dan bekerja sama dengan Gerakan Remaja Jagur Bersatu (GRJB). Karena hal ini sudah lama tidak pernah dilaksanakan maka kami memerlukan penasehat yang memang mengerti seperti para alim ulama dan tokoh masyarakat yang ada diwilayah jagur.

Dalam jangka waktu hanya satu bulan GRJB

Pemuda Jagur menghidupkan Kemerdekaan RI Ke 68

Rasa Patriotisme dan Nasionalisme yang sekarang ini dirasakan sangat rendah. Berbagai cara Pemerintah dan beberapa partai politik mencoba untuk menghidupkan kemballi rasa tersebut namun hasilnya tidak signifikan. 

Pemuda Jagur khususnya yang berada diwilayah RT. 001/010 menyadari hal tersebut maka kemerdekaan RI ke 68 tahun 2013 yang kebetulan jatuhnya setelah lebaran 1413 H memacu dan membangkitkan semangat mereka sehingga bertekan untuk memeriahkan acara tersebut.

Beberapa rangkaian kegiatan telah dilakukan para pemuda ini mulai dari merias kampung dengan bendera merah putih yang dilaksanakan tanggal 14 Agustus 2013, lomba anak-anak dan Lomba untuk ibu-ibu yang dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 2013 serta malam puncak kemerdekaan HUT RI ke 68 yang dilaksanakan pada tanggal 24 Agustus 2013. Semua kegiatan ini dibawah koordinasi Sdr. Ramli dan Sdr. Wisnu Ismantoro dimana para panitianya adalah para pemuda Jagur khususnya Pemuda RT. 001/010

Dana untuk kegiatan dimaksud didapat dari swadaya murni masyarakat ditambah kas RT. 001/010. Semua Kegiatan berhasil dilaksanakan dengan baik bahkan mendapat respon positif mulai dari Pengurus RW, Tokoh Masyarakat, Alim ulama dan warga RT. 001/010

Piala Adipura Diarak 10 Hari Keliling Jaktim

Walikota Jakarta Timur mengangkat Piala Adipura Tahun 2013

 Piala Adipura yang berhasil diraih Kota Administrasi, mulai hari ini, Selasa (11/6), hingga 10 hari ke depan diarak keliling 10 Kecamatan. Pelepasan Piala Adipura dilakukan langsung Walikota Jakarta Timur Drs. HR. Krisdianto, M.Si, di halaman Kantor Walikota Jakarta Timur, dihadiri para pejabat dan unsur Muspiko. Sebelum diarak, pada pukul 09.00 WIB, digelar tasyakuran di Kantor Walikota Jakarta Timur. Dihadapan para pejabat dan tokoh masyarakat yang hadir, Walikota meminta kepada seluruh komponen, para pejabat Pemkot Jakarta Timur, Camat, Lurah dan masyarakat untuk terus meningkatkan upaya menjaga kebersihan lingkungan dan keteduhan kota melalui Program Adipura. “Pialai Adipura ini untuk seluruh komponen dan masyarakat Jakarta Timur. Ini merupakan catatan sejarah tersendiri bagi Jakarta Timur karena berhasil meraih Juara I Piala Adipura di Provinsi DKI Jakarta, dengan mengalahkan wilayah kota lainnya,” kata Krisdianto. Menurut Walikota, tasyakuran ini merupakan rasa ungkapan syukur masyarakat Jakarta Timur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas keberhasilan diraihnya Piala Adipura Tahun 2013.

Wakil Walikota Jaktim Canangkan PSN Di RW 03 Cipinang Melayu

Wakil Walikota Jakarta Timur, Drs. H. Husein Murad, M.Si, mencanangkan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di RW 03 Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Sabtu (2/2). Kegiatan yang bekerjasama dengan Djarum Fundation ini bertujuan memotivasi warga dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan bebas dari jentik nyamuk demam berdarah. “Pemberantasan Sarang Nyamuk ini memang perlu sekali banyak melibatkan komponen masyarakat, Pemerintah tidak bisa bekerja sendirian apabila tidak didukung oleh warganya,” kata Husein. Jika semua warga mengerti betul betapa pentingnya hidup bersih dan sehat, dan mau membersihkan lingkungan, pasti tidak akan jatuh korban demam berdarah. Hal tersebut dapat dilihat di RW 03 Kelurahan Cipinang Melayu yang dalam dua tahun terakhir, tidak ada satupun warga yang terserang penyakit DBD. “Sama sekali tidak ada warga yang terserang penyakit Demam Berdarah dikarenakan warganya rajin untuk melakukan kebersihan dilingkungan rumahnya,” kata Husein. Menurutnya, program Pemberantasan Sarang Nyamuk yang biasa disebut PSN merupakan program Pemerintah yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya di seluruh wilayah Kota Administrasi Jakarta Timur.

Walikota Jaktim Tinjau Perbaikan Tanggul Di RW 03 Kelurahan Cipinang Melayu

Walikota Jaktim H.R. Krisdianto (kedua dari kiri), didampingi Camat Makasar (ketiga dari kiri) dan Lurah Cipinang Melayu Saiful Hayat (pertama dari kiri), saat meninjau perbaikan tanggul di Jl. H. Sulaiman, RT 01/RW 03 Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Senin (21/1). Walikota mengajak masyarakat setempat untuk bersama-sama melakukan kerja bakti membersihkan saluran-saluran air dari sampah, untuk meminimalisir bencana banjir. (Rodin) (22/01)

KARYA PEMUDA JAGUR

Daerah Jagur terdiri dari 3 RT yaitu RT.001, 002, dan 003, yang berada di wilayah RW. 010 Kelurahan Cipinang Melayu Kecamatan Makasar Kota Administrasi Jakarta Timur. RW. 010 mempunyai 7 RT yang pemilahannya 3 RT berada di depan atau atas yang dikenal dengan daerah Jagur dan 4 RT lainnya berada di bawah yang dikenal harapan. Dari 7 RT ini maka 3 RT di daerah Jagur termasuk wilayah yang selalu ketinggalan dalam berbagai segi. Dari 3 RT ini yang paling banyak penduduknya adalah RT. 001/010, begitu pula dengan para remajanya, masih lebih banyak para
pemuda yang berada diwilayah RT. 001/010. Karena penduduknya yang banyak dan yang terdiri dari berbagai macam suku, ras dan agama ada diwilayah RT. 001/010 ini maka sisi negatif dan positifnya pun cukup banyak. Perbandingan antara penduduk asli dan pendatang yang ada diwilayah RT. 001/010 Cipinang Melayu adalah 55 % berbanding 45%. Dimana penduduk asli lebih banyak sedikit dibandingkan penduduk pendatangnya. Penduduk pendatang yang berada di wilayah RT. 001/010 Cipinang Melayu banyak membawa pengaruh baik positif mau pun negatif. Kami mencoba untuk mengungkap pengaruh negatif